Bentuk Penampilan Musik Instrumen dalam Formasi Ansambel
SENITULAR - Musik ansambel adalah bermain musik secara bersama-sama dengan menggunakan beberapa alat musik dan kemudian memainkan lagu dengan aransemen yang sederhana. Kata ansambel sendiri berasal dari Bahasa Perancis yaitu ensemble (on’sombl) yang berarti bentuk penampilan musik secara kelompok atau kelompok pemain musik yang bermain musik secara bersama-sama.
Jumlah kelompok pemain musik ansambel lebih sedikit dari kelompok musik orkestra. Ansambel merupakan istilah lain bagi kelompok kecil seperti duet, trio, kwartet, combo band, musik kamar (chamber music), dan sebagainya. Musik Ansambel terbagi menjadi 2 kelompok, yaitu :
Musik Ansambel Sejenis
Musik ansambel sejenis adalah salah satu bentuk penyajian musik ansambel dengan menggunakan alat-alat sejenis. Contohnya : ansambel rekorder.
Musik Ansambel Campuran
Musik ansambel campuran adalah salah satu bentuk penyajian musik ansambel dengan menggunakan beberapa jenis alat musik. Contohnya : duet (gitar dan biola), trio (flute, biola dan cello), kwartet (gitar satu dan dua, biola, dan jimbe).
Musik Ansambel juga dapat digolongkan menjadi 3 kelompok apabila dilihat dari fungsi dan alat musik yang digunakan, yaitu :
Musik Ansambel Melodis
Alat musik yang digunakan dalam musik ansambel melodis adalah alat musik yang dimainkan dengan tujuan menghasilkan rangkaian nada-nada yang merupakan melodi sebuah lagu. Contoh : piano, harmonika, rekorder, terompet.
Musik Ansambel Ritmis
Musik ansambel ritmis dalam penyajiannya menggunakan alat musik yang gunanya agar mengatur irama sebuah lagu. Contoh : Drum set, triangle, gong, gendang, dan tamborin.
Musik Ansambel Harmonis
Musik ansambel harmonis memakai alat musik yang dapat berperan ganda yaitu sebagai memainkan rangkaian nada-nada dan mengatur irama dari sebuah lagu.
Ada beberapa cara seseorang dapat memainkan alat musik agar alat musik mengeluarkan suara yang bagus. Cara memainkan alat musik, antara lain dengan ditiup, digesek, dipetik, dan dipukul.
- Alat musik tiup, misalnya recorder, terompet, dan harmonica
- Alat musik gesek, misalnya biola, selo, dan rebab.
- Alat musik petik, misalnya gitar, mandolin, dan kecapi.
- Alat musik pukul, misalnya untuk alat musik pukul bernada yaitu gamelan, calung, dan kolintang. Sedangkan untuk alat musik pukul tidak bernada seperti tamborin, rebana, dan gendang.
Sementara alat Musik berdasarkan sumber bunyinya dapat dibagi dalam beberapa kelompok seperti:
- Idiophone : Badan alat musik itu sendiri yang menghasilkan bunyi. Contoh triangle, cabaza, marakas.
- Aerophone : Udara atau satuan udara yang berada dalam alat musik itu sebagai penyebab bunyi. Contoh: recorder, seruling, saxsophone.
- Membranophone : Kulit atau selaput tipis yang ditegangkan sebagi penyebab bunyi. Contoh : gendang, conga, drum.
- Chordophone : Senar (dawai) yang ditegangkan sebagai penyebab bunyi. Contoh : piano, gitar, mandolin.
- Electrophone : Alat musik yang ragam bunyi atau bunyinya dibantu atau disebabkan adanya daya listrik. Contoh keyboard.***
Post a Comment