Naskah Teater Ketika Iblis Menikahi Seorang Perempuan karya Niccolo Machiavelli Disadur T. Arif

 

SENITULAR - Salah satu naskah berasal dari Italia yang ditulis oleh Niccolo Machiavelli dengan judul La Favola the belfagor Arcidiavolo kemudian diterjemahkan dan disadur oleh seniman Indonesia bernama T. Arif menjadi naskah berjudul Ketika Iblis Menikahi Seorang Perempuan yang menjadi bahan penelitian analasis naskah Ketika Iblis Menikahi Seorang Perempuan (Tinjauan penyutradaraan).

Naskah ini Ketika Iblis Menikahi Seorang Perempuan menceritakan para iblis yang menyamar menjadi manusia untuk mendapatkan jawaban dari permasalahan di neraka, yaitu permasalahan yang timbul akibat ulah wanita terlebih para istri yang menyebabkan banyak suami terjebak di lembah neraka.

Para iblis diutus untuk naik ke bumi dan hidup sebagai manusia selama sepuluh tahun lamanya dengan memperistri seorang wanita. Semua itu dilakukan untuk mengetahui apa saja yang diperbuat oleh para wanita terhadap suaminya, serta tipu daya iblis terhadap manusia yang mendatangkan celaka telah bersekutu dengan iblis, digambarkan dengan adegan seorang putri raja yang kerasukan iblis karena adanya persekutuan dengan iblis demi memperoleh kekayaan.

Baca Juga : Naskah Teater Pada Suatu Hari Karya Arifin C Noer

Kepentingan mendasar yang menjadi latar belakang penelitian ini adalah bagaimana penulis merancang atau mendesign tahapan serta tindak laku sutradara pada naskah Surealis. Naskah yang memiliki karakteristik, latar belakang, kebiasaan dan gaya yang berbeda menuju tahapan yang dilakukan sesuai karakter sutradara tersebut.

Naskah yang berasal dari novelet Nicolo Machiaveli dengan judul La Favola The Belfagor Arcidiavolo,disadur oleh T.Arif tetap dengan latar Italia sesuai naskah aslinya. T.Arif tidak mengubah latar tempat, nama tokoh dan juga alur cerita, naskah ini memunculkan fenomena yang ada di Indonesia meski berlatarkan di Italia.

Penulis naskah Niccolo Machiavelli merupakan tokoh politik di Italia pada wangsa Medici, Niccolo menggabungkan konflik politik dan sosial masyarakat pada karyanya ini. Antara kekuasaan para pejabat dengan kekuasaan sifat buruk manusia diwakili dengan tokoh iblis yang membawa alur cerita serta tokoh manusia yang juga memiliki sifat buruk seperti para iblis.

Secara global sifat buruk manusia hendaknya sama dan sudah ada sejak zaman dahulu hingga sekarang, sehingga naskah Ketika Iblis Menikahi Seorang Perempuan penulis rasa dapat diterima oleh masyarakat pada masa sekarang.