Alat Musik Tradisional yang Berasal dari Berbagai Negara

SENITULAR - Setiap negara punya alat musik tradisonal masing-masing. Cara pembuatan dan penggunannya tentu berbeda antara negara satu dan yang lain. Kekayaan alat musik tradisional dari seluruh negara menciptakan perkembangan seni musik modern.

Alat musik tradisional bisa dijadikan alat atau instrumen mengenalkan kesenian dan kebudayaan bangsa. Mengapresiasi dan mengembangkan karya nenek moyang di masing-masing negara.

Berikut ini kami sajikan ragam alat musik tradisonal dari berbagai negara:

Orgel Belanda

Alat musik ini mirip dengan piano, perbedaannya ada pada banyak pipa-pipa yang menjadi pusat suara di orgel. Berfungsi sebagai pengiring nyanyian gereja, biasanya terdiri atas seperangkat pipa yang dikontrol oleh papan tombol dan menghasilkan suara musik yang beraneka ragam.

Bagpipe Skotlandia

Dimainkan dengan cara ditiup. Bagpipe dikenal berbentuk kantong dengan pipa-pipa sebagai sumber suara. Pada Bagpipe terdapat 5 pipa, 4 pipa dibagian atas dan 1 pada ujung kantong dengan sebutan chanter. Pada bagian kantungnya menggunakan kain bermotif tartan.

Janggu Korea

Janggu memiliki bentuk hampir sama dengan gendang, yang dimainkan menggunakan dua tongkat khusus untuk mengeluarkan suara. Biasanya, Janggu akan dimainkan pada acara khusus kebudayaan, upacara sebagai ciri khas dari negara Korea.

Qanun Arab

Bentuknya yang setengah trapesium dengan memiliki 81 senar. Alat musik qanun membutuhkan skill yang cukup mahir karena termasuk alat musik yang sulit dimainkan. Jika diindonesia alat musik ini mirip dengan kecapi.

Grajabpi Thailand

Grajabpi ini juga memiliki bentuk seperti kecapi, dan cara memainkannya lebih mudah karena hanya memiliki tiga senar saja. Biasanya, Grajabpi digunakan dalam acara budaya yang menonjolkan tradisi di Thailand. Pemain akan memangku Grajabpi saat memainkannya.

Tabla India

Alat musik yang dapat menimbulkan suara yang kencang tersebut bernama Tabla. Tabla India memiliki bentuk mirip gendang dan cara memainkannya pun dipukul menggunakan tangan. Selain itu, tabla memiliki ciri khas berwarna sehingga terlihat lebih meriah.

Gamelan Indonesia

Kata gamelan berasal dari bahasa Jawa gamel yang artinya menabuh/memukul. Kemudian diikuti akhiran -an sehingga bermakna kata benda. Terdiri dari beberapa alat musik tradisional seperti gong, saron, bonang, pelog, dan alat musik lainnya yg digunakan dalam seni karawitan.

Itulah beberapa alat musik tradisional khas dari berbagai negara. Hampir kesemuanya masih aktif digunakan di negara masing-masaing pada saat momen-momen tertentu.***